
Jam Tambahan Solusi PTM Terbatas
Tanjabbar- Masa pandemi saat ini membuat pola pendidikan berubah. Semula proses belajar mengajar dilakukan dengan tatap muka penuh, tetapi saat ini, pembelajaran tatap muka hanya bisa dilakukan dengan terbatas. Pembelajaran tatap muka terbatas adalah pembelajaran yang dilakukan secara daring dan luring. Pembelajaran daring hanya diperbolehnya maksimal 3 jam pembelajaran di setiap sesi pembelajaran di sekolah. Konsep yang benar dari PTMT adalah mengatur jumlah peserta didik di setiap kelas agar menjadi lebih sedikit dari jumlah normal. Pengaturan juga dilakukan pada meja dan kursi pelajar. Jumlah kursi dan meja dikurangi dan jaraknya diatur sesuai protokol kesehatan saat ini. Hal ini sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri, pemerintah mendorong akselerasi pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas dengan tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat.
PTM terbatas mengharuskan guru untuk lebih kreatif dan inovatif dalam pembelajaran yang dilakukan. Karena hanya 3 jam pembelajaran dan tidak bisa dilakukan setiap hari. Pembelajaran yang terjadi saat ini dilakukan tiga hari dalam seminggu, dengan pembagian hari senin, rabu dan jumat untuk kelas 1 sampai kelas 3, dan hari selasa, kamis, sabtu untuk kelas 4 sampai kelas 6. Pembelajaran yang dilakukan dengan membagi siswa setiap kelas menjadi dua sesi sehingga pembelajaran kurang maksimal. Oleh karena itu, Guru berperan sangat aktif dalam melakukan pembelajaran di sekolah karena Guru adalah orang yang berwenang dan bertanggungjawab untuk membimbing dan membina anak didik, baik secara individual maupun kelompok, di sekolah maupun diluar sekolah.
Keterbatasan waktu pembelajaran di sekolah membuat guru menjadi sedikit kesulitan untuk menyetarakan tujuan pembelajaran di setiap peserta didik. Karena peserta didik yang ada di kelas beraneka ragam kemampuannya. Ada peserta didik yang bisa mengikuti pembelajaran dan ada pula yang sedikit lambat dalam menerima pembelajaran dari guru. Oleh karena itu, guru harus memiliki strategi yang tepat dalam meningkatkan pemahaman peserta didik pada proses PTM terbatas saat ini.
Solusi yang paling tepat untuk bisa meningkatkan pembelajaran peserta didik pada PTM terbatas saat ini adalah dengan menambah jam pelajaran bagi peserta didik yang kurang bisa mengikuti pembelajaran saat pembelajaran di kelas. Jam tambahan dilakukan pada hari peserta tidak sekolah seperti kelas rendah dilakukan setiap hari selasa kamis dan sabtu karena tidak ada sekolah di hari tersebut. Dan seterusnya untuk kelas tinggi dilakukan pada hari senin, rabu, dan jumat. Jam tambahan akan membantu peserta didik dalam meningkatkan pemahaman karena akan dibimbing langsung oleh guru kelas yang sudah paham akan kemampuan mereka.
Jam tambahan yang dilakukan saat ini di sekolah kami adalah dengan meminta siswa datang ke sekolah dengan tidak memakai seragam sekolah di hari mereka tidak sekolah. Dan jam tambahan ini hanya di khususkan untuk peserta didik yang kurang baik dalam menangkap pembelajaran di kelas. Oleh karena itu, guru harus berperan lebih untuk meningkatkan pemahaman peserta didik pada proses pembelajaran saat ini. Kreativitas guru sangat diperlukan dalam meningkatkan pemahaman peserta didik karena akan membantu peserta didik lebih memahami pembelajaran dan bisa ikut aktif dalam pembelajaran di kelas.
Oleh : Rahmad, S.Pd
(Guru SDN 003/V Kuala Tungkal)